A. Sejarah dan Nama Perusahaan
HP company didirikan pertama kali pada tahun 1939 di Palo Alto, California Amerika Serikat. Salah seorang pendiri perusahaan Hewlett Packardadalah William R. Hewlett. Hewlett lahir pada tanggal 20 Mei 1913 di Ann Arbor, Mich. Pada tahun 1939, Hewlett mendirikan perusahaan Hewlett-Packard (HP) bersama dengan David Packard yang meninggal pada tahun 1996. ini didirikan hanya dengan modal awal $ 538. Nama Hewlett-Packard tentu saja diambil dari nama mereka masing-masing. Di Hewlett-Packard Company, Hewlett pernah memegang berbagai jabatan penting. Namun sejak tahun 1978, Hewlett berhenti dari jabatannya sebagai Chief Executive Officer. Semasa menjadi mahasiswa, Hewlett menerima beberapa gelar dari berbagai universitas. Pada tahun 1934, Hewlett mendapat gelar B.A (Bachelor of Arts) nya dari Stanford University. Gelar masternya dalam bidang Electrical Engineering, ia dapat dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) pada tahun 1936. Dan 3 tahun kemudian, Hewlett menerima gelar insinyur dari Stanford University. Perlu diketahui juga bahwa Hewlett adalah orang yang menerima 13 Honorary Degrees dari berbagai universitas.
Sewaktu belajar di Stanford University, dia bertemu dengan David Packard yang akhirnya menjadi sahabat baik Hewlett. Perjalanan karir Hewlett bisa dibilang menarik. Selama perang dunia ke-2, Hewlett pernah bekerja di Angkatan Perang Amerika. Selama masa tugasnya di Angkatan Perang Amerika, Hewlett termasuk kedalam sebuah tim yang bertugas menginspeksi industri jepang ketika perang dunia ke-2 berakhir. Tahun 1947, Setelah kembali dari tugasnya itu, Hewlett pergi ke Palo Ato.
Ia mulai bekerja di perusahaan yang dia dirikan bersama David Packard itu, dan menjabat sebagai wakil presiden di Hewlett-Packard.company. Tahun 1957, menjabat Executive Vice President. 7 tahun kemudian, Hewlett menjabat sebagai President of HP. Pada tahun 1969, ia menjabat Chief Executive Officer. Hewlett memegang jabatan ini selama 9 tahun. Tahun 1978, dia berhenti dari jabatannya itu.
Hewlett adalah salah seorang yang mengabdikan hidupnya untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh karena itu, pada tahun 1985, Presiden Amerika Ronald Reagan memberikan penghargaan National Medal of Science kepada William R. Hewlett atas jasa-jasanya dalam mengembangkan IPTEK. Penghargaan yang Hewlett terima adalah penghargaan science tertinggi di Amerika. Hewlett juga adalah orang yang mempunyai perhatian besar terhadap masalah-masalah pendidikan, kesehatan dan sosial. Dia telah banyak bekerja di berbagai instansi-instansi, seperti di Stanford Medical Center, Kaiser Foundation Hospital, The Carnegie Institution of Washington dan Abuse Council yang berada di Washington.
B. Produk / core yang dikeluarkan oleh Hp
Hp merupakan salah satu perusahaan IT dunia yang
memproduksi beberapa perangkat keras komputer dan system untuk komputer,
seperti :
Ø
Monitor komputer
Ø
Kamera digital
Ø
Digital Imaging
Ø
Komputer pribadi
Ø
Printer
C. Perkembangan Perusahaan
Ø HP Kenalkan Teknologi Tinta 'Ink Advantage'
Demi penghematan, pengguna printer cenderung menggunakan
tinta isi ulang dalam bentuk suntik, tetes, ataupun infus yang tidak orisinal
ketimbang membeli kartrid baru yang asli.
Hewlett-Packard (HP) mencoba memecahkan mitos itu dengan memperkenalkan teknologi Ink Advantage untuk empat printernya, yaitu Deskjet K010a, Deskjet K110a All-in-One, Deskjet K209g All-in-One, serta Photosmart K510 eAll-in-One.
"HP Ink Advatage mampu mencetak hingga 600 halaman dengan satu kartrid seharga Rp 80 ribu," ujar Imelda Setijadi, Inkjet Web Solutions Retail and Stationery Director, Imaging and Printing Group HP Indonesia, dalam jumpa pers di acara Indocomtech, Kamis, 3 November 2011.
Jumlah cetakan mencapai 600 halaman ini mampu dicapai kartrid warna hitam-putih dengan cetakan yang mencapai 5 persen area coverage atau setara dengan satu halaman teks yang ditambahi dengan diagram kecil. Artinya, untuk cetak hitam-putih, biaya per lembarnya hanya Rp 133.
Untuk tinta warna, kartrid dengan harga yang sama mampu mencetak hingga 250 lembar, juga dengan persentase 5 persen coverage area.
Hewlett-Packard (HP) mencoba memecahkan mitos itu dengan memperkenalkan teknologi Ink Advantage untuk empat printernya, yaitu Deskjet K010a, Deskjet K110a All-in-One, Deskjet K209g All-in-One, serta Photosmart K510 eAll-in-One.
"HP Ink Advatage mampu mencetak hingga 600 halaman dengan satu kartrid seharga Rp 80 ribu," ujar Imelda Setijadi, Inkjet Web Solutions Retail and Stationery Director, Imaging and Printing Group HP Indonesia, dalam jumpa pers di acara Indocomtech, Kamis, 3 November 2011.
Jumlah cetakan mencapai 600 halaman ini mampu dicapai kartrid warna hitam-putih dengan cetakan yang mencapai 5 persen area coverage atau setara dengan satu halaman teks yang ditambahi dengan diagram kecil. Artinya, untuk cetak hitam-putih, biaya per lembarnya hanya Rp 133.
Untuk tinta warna, kartrid dengan harga yang sama mampu mencetak hingga 250 lembar, juga dengan persentase 5 persen coverage area.
Ø HP luncurkan rangkaian aplikasi mobile
perusahaan teknologi HP meluncurkan HP Application
Information yang dirancang untuk membantu memperkaya pengalaman pengguna dengan
menggabungkan aplikasi berbasis mobile (mobile-based enterprise applications)
ke dalam lingkungan komputasi tradisional.
"Smartphone dan aplikasi mobile saat ini telah mengubah cara perusahaan menciptakan nilai dan menjadi faktor pembeda dengan perusahaan lain,” kata Mike Ng, General Manager, Software, HP South-East Asia dalam siaran pers, Rabu, 4 April 2012.
Rangkaian piranti lunak yang diluncurkan HP ini menggabungkan pengelolaan teknologi informasi dan kolaborasi sosial. Pertama, HP Application Lifecycle Intelligence yang mengurangi waktu siklus dengan menawarkan visibilitas dan kemampuan melacak aktivitas secara real-time di seluruh siklus aplikasi.
Kemudian dengan dukungan HP dan Perfecto Mobile, aplikasi HP Unified Functional Testing memungkinkan para pengembang untuk meniru dan menguji pengalaman pengguna aplikasi mobile di seluruh perangkat dan jaringan. Aplikasi HP Anywhere mampu menjalankan tugas seperti pengaturan pengelolaan portofolio (portfolio request management), pelacakan kegagalan (defect tracking), pemantauan kesehatan layanan (service health monitoring), serta komposisi Executive Scorecard.
HP Enterprise Collaboration membantu proses penyebaran pengetahuan (knowledge sharing) dan mempercepat pengembangan aplikasi melalui lingkungan kolaborasi sosial yang memudahkan percakapan berbasis konteks secara real-time.
HP juga meluncurkan portofolio HP Mobile Application Services yang terdiri atas HP Testing for Mobility Services yang mampu mempercepat waktu pemasaran aplikasi mobile dengan mengurangi waktu uji siklus dan automasi testing komputasi di beberapa perangkat.
"Smartphone dan aplikasi mobile saat ini telah mengubah cara perusahaan menciptakan nilai dan menjadi faktor pembeda dengan perusahaan lain,” kata Mike Ng, General Manager, Software, HP South-East Asia dalam siaran pers, Rabu, 4 April 2012.
Rangkaian piranti lunak yang diluncurkan HP ini menggabungkan pengelolaan teknologi informasi dan kolaborasi sosial. Pertama, HP Application Lifecycle Intelligence yang mengurangi waktu siklus dengan menawarkan visibilitas dan kemampuan melacak aktivitas secara real-time di seluruh siklus aplikasi.
Kemudian dengan dukungan HP dan Perfecto Mobile, aplikasi HP Unified Functional Testing memungkinkan para pengembang untuk meniru dan menguji pengalaman pengguna aplikasi mobile di seluruh perangkat dan jaringan. Aplikasi HP Anywhere mampu menjalankan tugas seperti pengaturan pengelolaan portofolio (portfolio request management), pelacakan kegagalan (defect tracking), pemantauan kesehatan layanan (service health monitoring), serta komposisi Executive Scorecard.
HP Enterprise Collaboration membantu proses penyebaran pengetahuan (knowledge sharing) dan mempercepat pengembangan aplikasi melalui lingkungan kolaborasi sosial yang memudahkan percakapan berbasis konteks secara real-time.
HP juga meluncurkan portofolio HP Mobile Application Services yang terdiri atas HP Testing for Mobility Services yang mampu mempercepat waktu pemasaran aplikasi mobile dengan mengurangi waktu uji siklus dan automasi testing komputasi di beberapa perangkat.
Sumber: